Pemda DIY Diminta Alokasikan Anggaran Untuk Wujudkan Kampung Tangguh Bencana

1 min read

KADIN DIY- Pemerintah Daerah DIY didesak untuk mengalokasikan anggaran yang memadai guna mewujudkan adanya kalurahan dan kampung tangguh bencana. Hal itu penting mengingat Jogja termasuk daerah yang rawan akan bencana.

Sejauh ini, Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto mengatakan simulasi terhadap sistem peringatan dini secara berkala telah dijalankan oleh elemen relawan bersama BPBD dan Forum Pengurangan Resiko Bencana masing-masing wilayah.

Sehingga tata kelola mitigasi bencana diharapkan bisa berjalan baik dan bisa meminimalkan korban kala terjadi bencana.

“Semua harus siap, tata kelola kebencanaan, sistem peringatan dini atau alat alat EWS baik untuk banjir, desiminasi informasi ancaman bencana melalui aplikasi seperti yang sudah dikerjakan harus teruji. Setidaknya semua elemen sudah pahami mitigasi bencana dalam tiap simulasi,” ujar Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto, Minggu (5/5/2024).

Kata Eko, ke depan perlu dukungan dan fasilitasi dari Pemda melalui BPBD DIY dan BPBD Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul, Kulonprogo, Gunungkidul.

Pemda DIY diminta mengalokasikan anggarannya untuk serius mewujudkan terciptanya masyarakat yang tangguh bencana secara merata di Kabupaten/ Kota DIY.

“Kita harap Pemda DIY alokasikan anggaran guna mendukung terwujudkan Masyarakat Tangguh Bencana,” ucap dia.

Perwakilan BPBD DIY, Fitri menambahkan pentingnya peningkatan kapasitas tiap personel relawan. Melalui simulasi juga pelatihan pemetaan resiko bencana diharapkan bisa lebih optimalkan upaya mitigasi bencana.

“Peserta dan relawan kita ajak duduk bersama dalam mendiskusikan dan melakukan pemetaan resiko bencana, agar semua selamat,” kata dia.

Sementara perwakilan BMKG Kabupaten Sleman, Arin Kuncahyani mengaku telah melakukan sosialisasi sistem EWS pada masyarakat. Ada beragam aplikasi yang bisa diakses oleh masyarakat terkait informasi cuaca, gempa bumi dan peringatan dini.

“Alat alat EWS yang dibunyikan diharapkan bisa berikan kesadaran masyarakat pentingnya mitigasi bencana. Ada juga aplikasi Info BMKG di play store yang sudah bisa diakses, ada informasi peringatan dini sesuai resiko bencana baik gempa, tsunami juga prakiraan cuaca tersaji lengkap,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *