KADIN DIY Dukung Program Jogja Carnival 2023

1 min read

KADIN DIY – Provinsi Yogyakarta kini tengah mulai menata kembali pemulihan berbagai sektor ekonomi khususnya dari pariwisata. Berbagai event wisata kini tengah mulai digodok, salah satunya Jogja Carnival 2023.

Dalam hal ini, KADIN DIY menunjukkan upaya dukungannya terkait pelaksanaan Jogja Carnival 2023. Komisi Tetap Pembinaan dan Pengembangan Kesekretariatan Kadin DIY Tim Apriyanto menyampaikan bahwa KADIN DIY mendukung program Jogja Carnival 2023. Program tersebut bertujuan untuk memulihkan sektor pariwisata sebab pariwisata merupakan lokomotif pertumbuhan ekonomi di DIY.

“Ada 3 pilar pertumbuhan ekonomi yakni pariwisata, pendidikan dan kebudayaan. Dengan adanya bandara YIA di Kulon Progo diharapkan kunjungan wisatawan dapat meningkat. Dengan jargon Gerakan Tourism First, kami mendukung percepatan ekonomi daerah,” tutur Tim Apriyanto dalam audiensi ke Pemerintah Kabupaten Kulon Progo pada Kamis (18/8/2022).

Wakil Ketua Kadin DIY Bidang Pariwisata, Arif Effendi menyebut bahwa Jogja Carnival 2023 ini punya peluang besar dalam upaya membangkitkan geliat ekonomi dan juga pariwisata. Menurut dia kegiatan semacam ini jadi suatu bentuk promosi baik event, hingga produk pariwisata.

“Jogja Carnival 2023 merupakan rangkaian agenda kegiatan promosi pariwisata dalam bentuk ajang promosi, event dan exhibition dengan berbagai kegiatan atraksi, pentas seni budaya, sport tourism event, pameran dan promosi penjualan produk pariwisata dilaksanakan serentak di berbagai mall pusat perbelanjaan di Yogyakarta,” kata Arif.

“Hal ini dilatarbelakangi karena para pelaku pariwisata terdampak pandemi covid. Oleh sebab itu diperlukan promosi dan informasi pariwisata dalam satu genggaman (aplikasi) yaitu Jogja Carnival. Dengan aplikasi ini diharapkan ada data terkait pariwisata yang bisa dipromosikan dan diharapkan dapat memberikan efek pada peningkatan perekonomian masyarakat,” imbuhnya.

Arif membeberkan, rencananya aplikasi ini akan diluncurkan pada bulan Oktober 2022 Sebelum pelaksanaan Jogja Carnival 2023 pada bulan Agustus 2023. Kemudian pada bulan September 2023 akan dilakukan pengembangan aplikasi dan keberlanjutan Jogja Carnival.

“Kegiatan akan diselenggarakan di sepanjang Jalan Malioboro, Kridosono dan di semua kota/kabupaten,” papar Arif.

Kepala Dinas Kebudayaan Niken Probo Laras menyambut baik upaya kolaborasi ini. Ia berharap agar program OPD ada yang bisa terhubung dengan Jogja Carnival.

“Kami mengharapkan adanya pertemuan teknis antara Kadin DIY dengan OPD. Dinas Kebudayaan akan menyiapkan atraksi asalkan waktunya sudah jelas. Hal ini agar program yang ada di OPD bisa terhubung dengan program Jogja Carnival. Atraksi ini bisa dilakukan di tempat wisata dan gerai-gerai pusat perbelanjaan. Selain itu sebelum masuk aplikasi Jogja Carnival, atraksi yang ada harus dikurasi terlebih dahulu,” ungkap Niken.

Begitu pula dengan Kepala Bidang Pemberdayaan Dinas Koperasi UKM Siti Jamilah mendukung agar produk UMKM bisa masuk di aplikasi Jogja Carnival. Diharapkan ada materi terkait event Jogja Carnival yang bisa diteruskan ke pelaku UMKM. 

“Dinkop UKM akan memberikan jaminan baik kuantitas maupun kualitas serta memastikan produk memiliki sertifikasi halal,” ungkap Siti.

“Jogja Carnival 2023 ini seperti Jogja Heboh yang diselenggarakan bulan Februari-Maret 2020. Kami berharap rundown acara di Bulan Agustus 2023 ini bisa lebih dapat diperinci agar bisa dikolaborasikan dengan event yang ada di Kulon Progo,” harap Kepala Bidang Pemberdayaan Dinas Pariwisata, Sari Wulandari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *